Jangan Takut Periksa Jantung Rutin, Reisa Broto Asmoro: Lebih Baik Tahu Sejak Dini untuk Antisipasi

Penyakit jantung merupakan salah satu penyakit yang dapat berisiko tinggi bagi kesehatan dan keselamatan. Mengingat pentingnya deteksi dini dalam mencegah kondisi yang lebih parah, pemeriksaan kesehatan rutin, khususnya pemeriksaan jantung, menjadi sangat penting untuk dilakukan. Dokter sekaligus selebriti Reisa Broto Asmoro mengingatkan agar masyarakat tidak merasa takut atau khawatir untuk memeriksakan kondisi jantung mereka. Menurutnya, lebih baik mengetahui sejak dini kondisi kesehatan jantung untuk bisa mengantisipasi dan mencegah penyakit serius di kemudian hari.

Pentingnya Pemeriksaan Jantung Rutin

Penyakit jantung sering kali berkembang tanpa gejala yang jelas, sehingga banyak orang tidak menyadari bahwa mereka mungkin sudah mengalami masalah pada jantung mereka. Ini membuat deteksi dini menjadi kunci utama dalam mencegah kondisi yang lebih berbahaya seperti serangan jantung atau gagal jantung.

Reisa Broto Asmoro, yang juga seorang dokter, menekankan bahwa pemeriksaan jantung rutin penting dilakukan oleh siapa saja, terutama bagi mereka yang berisiko tinggi atau memiliki faktor risiko penyakit jantung seperti hipertensi, diabetes, kolesterol tinggi, atau riwayat keluarga dengan penyakit jantung. Dengan melakukan pemeriksaan secara berkala, kita bisa lebih cepat mengetahui potensi masalah jantung yang ada dan segera melakukan pencegahan atau pengobatan lebih lanjut.

“Jangan menunggu sampai merasa sakit atau gejala muncul. Lebih baik periksa jantung rutin agar kita bisa tahu kondisi jantung kita sejak dini. Hal ini bisa sangat membantu dalam upaya pencegahan,” ujar Reisa Broto Asmoro.

Faktor Risiko Penyakit Jantung

Beberapa faktor yang meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit jantung antara lain usia, gaya hidup yang tidak sehat, kebiasaan merokok, konsumsi alkohol berlebihan, dan pola makan yang tidak seimbang. Selain itu, tekanan darah tinggi, diabetes, dan kolesterol tinggi juga merupakan faktor risiko yang dapat memperburuk kondisi jantung seseorang.

Meskipun faktor-faktor tersebut sering dianggap remeh, mereka bisa menyebabkan kerusakan pada jantung secara perlahan. Dalam beberapa kasus, kondisi jantung yang tidak terdeteksi pada awalnya dapat berujung pada komplikasi serius. Itulah mengapa pemeriksaan jantung sangat disarankan, terutama bagi mereka yang memiliki gaya hidup tidak sehat atau riwayat penyakit jantung dalam keluarga.

Jenis Pemeriksaan Jantung yang Dapat Dilakukan

Terdapat beberapa jenis pemeriksaan jantung yang dapat dilakukan secara rutin untuk mengetahui kondisi kesehatan jantung seseorang. Beberapa di antaranya adalah:

  1. Ekokardiogram (EKG): Pemeriksaan ini dilakukan untuk melihat kondisi detak jantung dan apakah ada gangguan pada irama jantung.
  2. Tes Stres Jantung: Tes ini dilakukan dengan cara melakukan aktivitas fisik seperti berjalan di treadmill untuk melihat bagaimana jantung merespon selama beraktivitas.
  3. USG Jantung: Pemeriksaan dengan menggunakan gelombang suara untuk memeriksa kondisi jantung, termasuk aliran darah dan struktur jantung.
  4. Pemeriksaan Kolesterol dan Tekanan Darah: Kedua pemeriksaan ini penting untuk mendeteksi apakah seseorang memiliki kolesterol tinggi atau tekanan darah tinggi yang bisa meningkatkan risiko penyakit jantung.

Pemeriksaan-pemeriksaan tersebut tidak hanya akan membantu mengetahui apakah seseorang mengalami gangguan jantung, tetapi juga membantu dokter merencanakan langkah-langkah preventif atau pengobatan yang sesuai untuk mencegah perkembangan penyakit lebih lanjut.

Mitos tentang Pemeriksaan Jantung

Salah satu alasan mengapa banyak orang enggan melakukan pemeriksaan jantung adalah adanya mitos atau ketakutan bahwa pemeriksaan tersebut akan menimbulkan rasa sakit atau hasil yang mengejutkan. Reisa Broto Asmoro mengingatkan bahwa pemeriksaan jantung pada dasarnya adalah prosedur yang aman dan tidak menimbulkan rasa sakit yang signifikan. Hasil dari pemeriksaan tersebut justru dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai kesehatan jantung kita dan langkah-langkah yang harus diambil untuk mencegah masalah di masa depan.

Selain itu, ada anggapan bahwa hanya orang yang sudah berusia lanjut yang perlu memeriksakan jantung mereka. Padahal, pemeriksaan jantung tidak mengenal usia. Semakin cepat seseorang mengetahui kondisi jantungnya, semakin besar peluang untuk melakukan tindakan pencegahan dan menjaga kualitas hidupnya.

Menjaga Kesehatan Jantung dengan Gaya Hidup Sehat

Pemeriksaan jantung memang sangat penting, tetapi hal itu tidak akan maksimal tanpa adanya perubahan gaya hidup yang mendukung kesehatan jantung. Mengonsumsi makanan sehat, rajin berolahraga, menghindari kebiasaan merokok, dan mengelola stres dengan baik merupakan beberapa langkah yang dapat membantu menjaga kesehatan jantung.

Reisa Broto Asmoro juga menekankan pentingnya pola hidup sehat untuk mendukung hasil pemeriksaan yang baik. Dengan mengubah pola hidup menjadi lebih sehat, kita tidak hanya memperbaiki kondisi jantung, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.

Kesimpulan

Jangan takut untuk memeriksakan kesehatan jantung Anda secara rutin. Pemeriksaan jantung adalah langkah awal yang sangat penting dalam menjaga kesehatan jantung dan mencegah berbagai penyakit jantung serius di masa depan. Lebih baik mengetahui kondisi jantung sejak dini dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat daripada menunggu gejala muncul. Dengan gaya hidup sehat dan pemeriksaan rutin, kita bisa menjaga jantung tetap sehat dan mengurangi risiko penyakit jantung. Seperti yang diungkapkan oleh Reisa Broto Asmoro, “Lebih baik tahu sejak dini untuk antisipasi, agar kita bisa menjaga kesehatan jantung dengan lebih baik.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *